Atlan Tech

Seputar Sepeda, Otomotif, Gadget dan lainnya

KENAPA HONDA TIDAK MENGGUNAKAN VTEC KE MESIN MOTOR SEBAGAIMANA YAMAHA DENGAN VVA?

honda pcx bengkok, honda pcx ban lebar, honda pcx bermasalah, honda pcx club indonesia, honda pcx dan yamaha nmax, honda pcx vs yamaha nmax
Sumber foto : OTOFREAK
Banyak pertanyaan dari netizen kenapa sih, pabrikan Honda tidak menyematkan teknologi klep variabel milik mereka yaitu VTEC ke dalam mesin sepeda motor, terutama matiknya ?, padahal teknologi VTEC Honda sangat canggih di kelasnya. Seharusnya teknologi VTEC itu sudah disematkan ke mesin motor oleh Honda untuk bersaing dengan pabrikan sebelah yaitu Yamaha yang sudah menggunakan VVA.

Akhir-akhir ini pabrikan Garpu Tala Yamaha merilis beberapa tipe produk sepeda motor di Indonesia dengan fitur mesin berupa pengaturan klep secara variabel atau mereka sebut dengan VVA ( Variable Valve Actuation ). Produk pertama yang menggunakan teknologi VVA adalah Yamaha N-Max, skuter gemuk ber kubikasi 155 CC, lalu disusul oleh Aerox 155 cc, motor sport New Vixion 155 cc, dan yang terakhir adalah Lexi 125 cc. 

Namun langkah inovatif Yamaha tersebut tidak diikuti oleh kompetitor bebuyutannya yaitu Honda. Sehingga banyak pertanyaan tentang hal tersebut, dan memang tidak / belum dijawab oleh pihak AHM ( Astra Honda Motor ) Indonesia. 

Sebelum melangkah lebih jauh dalam menjawab pertanyaan di atas, kita kaji dulu apa itu VTEC milik Honda dan VVA milik Yamaha.

APA SIH TEKNOLOGI VTEC HONDA ITU ?

Sistem kontrol klep secara variabel milik Honda yang disebut VTEC merupakan singkatan dari Variable Valve Timing and lift with Electronik Control atau dalam bahasa Indonesia diartikan pengaturan elektronik terhadap perubahan kondisi ( variabel ) klep berdasarkan waktu yang tepat dan angkatan pada bahan bakar mesin. 

Teknologi VTEC ditemukan oleh Insiyur Honda, Kajitani Ikuo pada tahun 1980 dan merupakan pioner teknologi kontrol klep secara variabel, yang kemudian diikuti oleh pabrikan otomotif lainnya seperti Toyota, Suzuki, Mitsubishi, Nissan dan lainnya.  

Fungsi dari teknologi VTEC adalah mengoptimalkan pembakaran bahan bakar agar energinya mampu menggerakan mesin dengan tenaga lebih besar, hasilnya pemakaian bahan bakar menjadi lebih irit dan efisien. Sistem VTEC bertugas menghentikan gerakan beberapa katup / klep bila diperlukan atau sesuai dengan timing yang tepat guna mengoptimalkan aliran udara ke arah idling mesin agar lebih stabil. Sistem VTEC juga meningkatkan kehalusan dalam tarikan mesin baik putaran rendah maupun putaran menengah. Teknologi VTEC Honda digunakan untuk mesin-mesin DOHC ( Double Over Hide Camshaft ).

Mesin Honda yang pertama menggunakan teknologi VTEC adalah mesin sepeda motor CBR 400 F pada tahun 1983. Jadi justru Honda lah yang pertama kali menyematkan teknologi kontrol katup / klep pada sepeda motor. Lalu teknologi ini disematkan ke mesin mobil Honda Civic CRX pada tahun 1989. 

APA ITU TEKNOLOGI VVA PADA YAMAHA?

Variable Valve Actuation ( VVA ) kurang lebih memiliki kesamaan konsep dan cara kerjanya dengan VTEC, yang intinya adalah kontrol elektrik pada timing dan lift katup. Namun yang sedikit membedakan adalah VVA digunakan untuk menstabilkan performa mesin motor SOHC agar setara dengan mesin DOHC, dimana torsi mesin akan tetap maksimal dalam setiap tarikan dan putarannya. 

Ada beberapa pertimbangan kenapa Yamaha tidak menggunakan mesin DOHC sebagaimana Motor Honda Sport tipe CB 150, CBR 150, Supra 150 dan Sonic 150. Untuk mengatasi performa yang berbeda antara DOHC dan SOHC maka Yamaha memutuskan untuk memasukan teknologi VVA ke mesin motor SOHCnya. 

Maka dari penjelasan artikel di atas kita bisa menyimpulkan bahwa penyematan suatu teknologi pada produk mesin adalah ada orientasi yang jelas, misalnya Yamaha menggunakan teknologi VVA ke mesin sepeda motornya adalah untuk meningkatkan performa tarikan mesin, sebagaimana ciri khas mesin sepeda motor Yamaha yaitu tarikan yang galak dan bertenaga. 

honda pcx bengkok, honda pcx ban lebar, honda pcx bermasalah, honda pcx club indonesia, honda pcx dan yamaha nmax, honda pcx vs yamaha nmax
Sumber foto : Motorplus.gridoto.com

MAKA JAWABAN ATAS PERTANYAAN KENAPA HONDA TIDAK MENYEMATKAN TEKNOLOGI VTEC PADA MOTOR SEBAGAIMANA YAMAHA DENGAN VVA ?

Pertama, orientasi pada produk sepeda motor Honda adalah sepeda motor irit bahan bakar dan ramah lingkungan. Pabrikan Honda tidak terlalu fokus pada performa tarikan bertenaga pada mesin sepeda motornya. Faktanya tanpa teknologi VTEC pun konsumsi bahan bakar sepeda motor Honda tetap efisien alias hemat. 

Kedua, teknologi inovatif pada mesin sepeda motor tidak melulu pada masalah kontrol timing klep saja, tapi juga pada sistem injektornya. Misalnya pada mesin Honda All New PCX 150 2018 ( PCX lokal ) terdapat 3 sensor pada sistem injeksinya yaitu Throttle Position Sensor ( TPS ), Manifold Absolute Sensor ( MAP ) dan Intake Air Temperature ( IAT ) yang hanya dijumpai pada mesin PCX 150 saja. Selain itu pada Throttle Body PCX 150 memiliki Insulator. Hal ini yang menyebabkan performa Honda PCX 150 2018 tidak kalah dengan performa N-Max 155 kompetitornya. 
Bahkan kini Honda sudah merilis Honda PCX Hybrid di Indonesia, dengan teknologi mesin hibrida yang canggih, Indonesia sebagai negara pertama yang memasarkan sepeda motor ber mesin hibrida canggih ini, dan juga rencana akhir tahun 2018 ini, Honda juga merilis PCX elektrik.  
Jadi bukan berarti tanpa teknologi kontrol katup / klep pada mesin, berarti ketinggalan jaman atau kampungan. Karena inovasi teknologi tak hanya sebatas itu.

Ketiga, riset pasar membuktikan, dengan teknologi mesin Honda yang ada saat ini, produk-produk sepeda motor Honda masih tetap laris manis. Bukti nyatanya masih banyak sepeda motor merek Honda berseliweran di jalanan bersaing secara kuantitas ( jumlah ) dengan produk sepeda motor Yamaha.

Keempat, perlu riset yang mendalam dan memakan modal yang tidak sedikit untuk menyematkan teknologi VTEC ke dalam mesin Sepeda Motor Honda generasi sekarang ( jaman now ). Hal ini mungkin belum atau sedang dilakukan oleh pabrikan Honda tapi sudah dilakukan dan diterapkan oleh Yamaha. Kalau masalah ini tentu adalah rahasia perusahaan Honda Jepang, jadi tidak perlu diungkap, karena kalau admin Atlan ungkap pasti jadinya HOAX. 
Intinya semua hal sudah dipertimbangkan secara profesional oleh tim-tim profesional pihak Perusahaan Honda, dan mereka jauh lebih mengerti tentang teknologi mesinnya daripada kita. 

Dan semua kembali lagi ke sobat Atlan yang hendak membeli kendaraan bermotor, mau pilih yang mana, bagi admin Atlan sih sama saja, sama-sama produk Jepang yang sudah terbukti kualitasnya. Tinggal sobat punya anggaran berapa untuk membelinya, dan belilah sesuai dengan kebutuhan sobat. 

Blog ini sama sekali tidak mempromosikan atau lebih condong pada suatu produk atau merek tertentu, semua artikelnya hanya sebagai pertimbangan saja bagi pembacanya.

honda pcx bengkok, honda pcx ban lebar, honda pcx bermasalah, honda pcx club indonesia, honda pcx dan yamaha nmax, honda pcx vs yamaha nmax

Post a Comment

[facebook]

MKRdezign

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget